Minggu, 13 Oktober 2013
ARTI PENGORBANAN DALAM PERJUANGAN
Banyak generasi muda saat ini yang kurang memahami arti dari sebuah pengorbanan dalam menuju cita-cita mulia yang telah mereka sematkan dalam jiwanya. Kita, sebagian besar telah terkungkung oleh kehidupan yang serba instan dan serba mesin serta tergiur dengan gelamor kehidupan yang tidak menuentu tujuan hakikinya. Dalam upaya mencapai suatu tujuan , pengorbanan sudah pasti ada dan nilai dari sebuah pengorbanan harus seimbang dengan harapan yang akan di raih. satu contoh" Jika ingin berprestasi " maka pengorbanan yang harus ada minimal" Rajin Belajar ". Di era sekarang ini banyak studi yang telah dilakukan oleh para pencari fakta untuk menganalisa keterpurukan kondisi dari suatu lingkungan, namun study yang telah dilakukan hanya termuat dalah satu skripsi yang berbentuk judul dan buku sebagai pelengkap dalam lemari perpustakaan. Tinda lanjut dari hasil peneletian tersebut selalu beralasan masih menunggu anggaran atau biaya, padahal jika kita mau jujur dalam memilih suatu obyek, sangat banyak permasalahan yang sangat sederhana dan tidak membutuhkan biaya yang harus sesuai dengan standar tapi bisa dengan urunan dari para dermawan untuk mewujudkan hasilnya. Berjuang melalui suatu penilitian dalam masa ini merupakanhalyang sangat ngetren dan sangat membanggakan oleh setiappelaku,namun inplikasi dari hasil tersebut sering kali berseberangan dengan fakta dan data, sehingga hasilnya masih diragukan dan kurang falid, kembali lagi kepada perjuangan yang harus kita lakukan.
Ada Tip yang dapat saya sisipkan dalam tulisan ini untuk ikhtiar mencari kesuksesan dalam perjuangan yang disampaikan oleh
salah seorang guru saya yang diistialahkan dengan lima D ( 5 D )
1. Da'wah ( menyampaikan suatu hal yang benar ), karena manusia adalah makhluk " Khata'wannisyan " maka da'wah sagat diperlukan
bagi setiap manusia baik untuk dirinya , keluarga maupun masyarakat sehingga silaturrahmi secara horisontal dapat
dilestarikan.
2. Dagang ( usaha/ikhtiyar ) merupakan lahan yang sangat terkait dengan pengorbanan, dimana ikhtiar ini banyak liku dan cobaan
yang akan kita tempuh dan harus dapat diselesaikan dengan cermat
3. Duha ( shalat sunat duha ) sesuai dengan Firan Allah yang sampaikan kepada Rasulnya Muhammad saw dan dilanjutkan oleh para
ulama dijelaskan bahwa, di saat matahari terbit sampai sepenggalah disaat itulah Allah menaburkan rizki untuk makhluknya,
maka mereka bertebaran di muka bumi untuk mendapatkannya melalui berbagai cara. Bagi ummat muslim dianjurkan untuk
meluangkan waktunya sekedar beberapa menit melakuan sholat Duha sebagai penguat ikhtiarnya
4. Do'a ( meminta ) dalam keheningan malam yang penuh dengan kehidman selain manusia, dengan bahasanya masing-masing bersahutan
memuji dan mengharap ridho Allah SWT. Di saat itulah Rasulullah saw menganjurkan ummatnya untuk selalu mendekatkan dirinya
kepada
sang pencipta. sebagaimana sering kita dengar dari para pendakwah bahwa " Orang yang berusaha tanpa do'a adalah sombong, dan
orang yang berdoa tanpa usaha adalah bohong '
5. Dermawan ( suka memberi ) dalam beberapa buku sejarah telah kita baca bahwa, tidak ada dilansir dalam buku tetang orang
dermawan menjadi miskin dan sengsara, itulah sebabnya umat muslim di himbau untuk selalu memperhatikan tetangga dan
lingkungannya dan selalu berbuat baik serta memberikan hak-hak yang melekat pada mereka terlebih lagi kepada masyarakat yang
dalam kesehariannya termasu kkurang beruntung.
Demikian semoga apa yang sempat saya tulis, bisa bermanfaat dan dapat kita laksanakan
Sabtu, 12 Oktober 2013
SELAYANG PANDANG SMA NEGERI 1 LABUAPI
Sekolah Menengah Atas ( SMA ) Negeri 1 Labuapi mulai beroperasi sejak tahun 1998, lengkapnya tanggal 29 Januari 1998, dimana sekolah setingkat SMU pada waktu itu dikawasan Kabupaten Lombok Barat masih terfokus di lokasi perkotaan yaitu kota Mataram, karena Kota Mataram saat itu masih merupakan wilayah Kabupaten Lombok Barat, sehingga keberadaan sekolah baru ini sangat didambakan oleh masyarakat khususnya di Kecamatan Labuapi, Lombok Barat pada umumnya, sehingga tidak mengherankan jika arus siswanya mencakup seluruh wilayah Kabupaten Lombok Barat, namun sebelum gedung ini berdiri siswa-siswi SMA Negeri 1 Labuapi dititip kegiatan pembelajarannya sementara di SDN 2 Telagawaru yang sekarang ini SD Negeri 2 Labuapi.
Terkait dengan perjalanan jatuh bangunnya SMA Negeri 1 Labuapi akan kami ulas pada sesi berikutnya terima kasih
Langganan:
Postingan (Atom)